Cari Blog Ini

Jumat, 03 Maret 2023

Mengapa Pemain Tenis Meja Menyeka Tangan di Meja?

 

pemain tenis meja menyeka tangan

Oleh: Kasmono Monex, penggemar hidup sehat


Tenis meja merupakan olahraga yang membutuhkan stamina prima untuk memainkannya. Lincahnya kaki dalam bergerak mengejar bola menjadikan tubuh kita berkeringat, tak terkecuali dengan telapak tangan kita.

Seperti kita tahu, telapak tangan akan berinteraksi dengan gagang bet/ grip sepanjang permainan. Telapak tangan harus dijaga agar tetap kering supaya tidak licin dalam memegang bet. Jika berkeringat, telapak tangan bisa dikeringkan dengan handuk setiap poin kelipatan enam sesuai aturan.

Jika kita menonton tenis meja, banyak pemain akan menyeka atau menyentuh meja selama permainan, baik di dekat garis belakang atau dekat net di samping. Tak terkecuali jika kita yang bermain, juga akan melakukan hal yang sama.

Ada alasan khusus? Apakah ini sebuah aturan? Dan mengapa pemain tenis meja menyeka tangan di atas meja?

Alasan pemain menyeka tangannya ke meja diantaranya untuk mensiasati aturan yang ada, dimana kita boleh menyeka keringat dengan handuk hanya saat poin kelipatan enam. Untuk mengantisipasi licinnya telapak tangan dengan gagang bet akibat keringat, pemain menyeka telapak tangannya ke meja yang tidak mungkin digunakan selama bermain, seperti di dekat net dimana bola jarang mendarat dengan tanpa menunggu interval enam poin.

Menyeka tangan ke meja juga bisa menjadi permainan pikiran. Ketika kita menyeka ke meja, kita mengambil kesempatan untuk menenangkan diri dan memikirkan strategi permainan selanjutnya.
Tindakan menyeka tangan ke meja juga akan mengalihkan perhatian lawannya yang harus menunggu dia untuk kembali ke belakang garis akhir sebelum servis berikutnya dapat dimulai.

Baca juga: https://kasmonomonex.blogspot.com/2023/01/peraturan-tenis-meja-berganti-bet-saat.html?m=1

Lakukan dengan wajar agar tidak diperingatkan oleh wasit dan konsentrasi bermain terus dijaga hingga akhir permainan.


Semangat sehat dan salam 🏓

Tidak ada komentar:

Posting Komentar