Cari Blog Ini

Senin, 30 Oktober 2023

Psikologi Tenis Meja, Perlukah?



Oleh: Kasmono Monex, penggemar hidup sehat



Setiap atlet/ pemain tenis meja mempunyai perilaku yang berbeda-beda, baik disadari maupun tidak disadari. Perilaku pemain dalam bersosialisasi dengan lingkungannya, mulai dari perilaku sederhana sampai yang kompleks dapat dipelajari dengan ilmu psikologi.

Ilmu psikologi juga dapat diterapkan ke dalam cabang tenis meja,  yang kemudian dikenal sebagai psikologi tenis meja. Penerapan ilmu psikologi ke dalam tenis meja ini bermanfaat untuk membantu agar bakat bermain tenis meja yang ada dalam diri pemain dapat dikembangkan sebaik-baiknya tanpa adanya hambatan dan faktor-faktor yang ada dalam kepribadiannya, sehingga pemain terbantu untuk dapat menampilkan prestasi yang optimal dan lebih baik dari sebelumnya.

Dalam pertandingan, peningkatan stres dapat menyebabkan atlet / pemain bereaksi secara negatif, baik fisik maupun psikisnya. Pemain dapat menjadi tegang, denyut nadi meningkat, berkeringat dingin, cemas akan hasil pertandingannya, dan merasakan sulit berkonsentrasi saat bermain. Keadaan ini menyebabkan pemain tidak dapat menampilkan permainan terbaiknya. 

Psikologi tenis meja diperlukan agar pemain berpikir mengenai apa yang ingin dicapai selama berlatih tenis meja. 

Mental yang baik, sama halnya seperti teknik dan fisik, yang dapat dilatih melalui latihan-latihan yang terencana, teratur, dan terprogram. Setiap atlet/ pemain mempunyai perilaku atau karakter berbeda, maka dari itu harus dipandang secara individual. Untuk mengenal profil setiap atlet, dapat dibantu dengan dilakukan pemeriksaan psikologis, yang biasa dikenal dengan “psikotes”, dengan bantuan psikometri.

Profil psikologis atlet menggambarkan kepribadian secara umum, potensi intelektual, dan fungsi daya pikirnya yang dihubungkan dengan tenis meja. Pada umumnya profil atlet tidak mengalami banyak perubahan dari waktu ke waktu.

Gambaran psikologis tidak menjamin keberhasilan atau kegagalan pemain dalam prestasi tenis meja, karena banyak sekali faktor lain yang mempengaruhinya. 

Baca juga: https://kasmonomonex.blogspot.com/2023/07/ketagguhan-mental-tidak-penting-dalam.html?m=1

Komitmen terhadap rencana latihan yang sudah tersusun sangat mempengaruhi dan memperbaiki aspek psikologis pemain.


Semangat sehat dan salam 🏓

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar