Cari Blog Ini

Kamis, 17 Oktober 2024

Ada Pemula Bertanya, Karet Bintik Pada Tenis Meja Fungsinya Untuk Apa?

Oleh: Kasmono Monex, penggemar hidup sehat 



Bet (kayu dan karet) menjadi alat paling penting dalam tenis meja selain meja dan net, sehingga menjadi topik paling menarik sebagai bahan diskusi, terutama tentang karet.

Jenis dan karakter karet sangatlah beragam, baik jenis licin maupun bintik. Jenis karet licin biasanya dilapisi spons di bagian bawah, baik karet normal maupun antispin. Beda ketebalan spons akan berbeda pula fungsi dan efek kontrolnya. Spons yang lebih tipis akan memberikan kontrol yang lebih baik, sedangkan spons yang lebih tebal akan memberikan kecepatan yang lebih tinggi. 

Begitu juga dengan karet bintik pada tenis meja, bahkan ada yang OX atau tanpa spons. Fungsinya adalah agar kontrolnya semakin bagus sehingga diharapkan dapat memaksimalkan performa bermain. 

Bagi pemain pemula, melawan pemain berkaret bintik seringkali menjadi momok menakutkan, karena karakternya yang aneh. Karakter karet bintik panjang khususnya bersifat meneruskan putaran bola, sehingga jika mengumpan bola kosong, jika diterima dengan bintik panjang maka akan kembali dengan bola isi, demikian sebaliknya.

Bagi pemain yang sudah paham rumusnya dalam melawan pemain berkaret bintik, maka bukan lagi menjadi hal menakutkan. Bagaimana rahasia cara melawan pemain berkaret bintik panjang?

Baca juga: Rahasia Cara Melawan Karet Bintik Panjang 

Setelah mengetahui dan memahami karakter dan efek yang dihasilkan oleh karet bintik panjang serta taktik yang tepat untuk menghadapinya, maka satu hal yang sangat penting untuk dilakukan adalah sering melakukan latih tanding dengan pemain yang menggunakan jenis karet tersebut agar terbiasa dengan efek-efek yang ditimbulkan.

Seorang pemain bisa menjadi lebih baik jika terus berlatih atau membiasakan diri untuk melakukan sesuatu. Artinya, dalam penguasaan teknik bermain tenis meja tidak ada yang instan. Dalam pepatah dikatakan, "bisa karena terbiasa"


Semangat sehat dan salam 🏓

Senin, 14 Oktober 2024

Opening Ceremony Liga Zakhwan Sport

Oleh: Kasmono Monex, penggemar hidup sehat 




Zakhwan Sport selain nama sebuah toko olahraga yang berlokasi di Ruko Nagoya 2 Metland Cibitung, Bekasi, juga nama sebuah Perkumpulan Tenis Meja (PTM Zakhwan Sport). Lokasinya bersebelahan dengan Cafe Spin yang juga dibawah kepemilikan Harif Fadillah.

Selain tempat berkumpulnya penghobi tenis meja, PTM Zakhwan Sport juga mempunyai beberapa prestasi . Untuk mempererat kekompakan dan sebagai ajang kompetisi antar anggotanya, PTM Zakhwan menggelar Liga internal.

Baca juga: https://kasmonomonex.blogspot.com/2024/07/sport-menempati-peringkat-7-indonesia.html?m=1

Opening Ceremony Liga Zakhwan Sport secara resmi ditandai dengan pemukulan bola pertama secara simbolis oleh Harif Fadillah selaku owner sekaligus pembina PTM Zakhwan Sport pada hari Minggu, 13 Oktober 2024)

Opening Ceremony 
Simbolis Opening Ceremony 

Liga Zakhwan Sport diagendakan berlangsung dua bulan penuh (13 Oktober s/d  13 Desember 2024) dengan sistem best of five. Teknis pertandingannya setengah kompetisi voor and voor, kemudian pemain wajib mencatatkan hasilnya di bagan yang sudah disiapkan.

Di akhir periode Liga, nilai setiap pemain akan dihitung secara akumulatif untuk mengetahui klasemen pemain. Peringkat 1 hingga 8 selanjutnya akan diundi untuk dipertandingkan kembali dengan sistem gugur.

Total hadiah kurang lebih dua juta rupiah disediakan oleh sponsor Joola Indonesia bagi pemain yang masuk 8 besar. Seluruh anggota diharapkan dapat berpartisipasi dan mensukseskan Liga Zakhwan Sport hingga akhir.


Semangat sehat dan salam 🏓






Rabu, 09 Oktober 2024

Impian Menjadi Pemain Tenis Meja Profesional

Oleh: Kasmono Monex, penggemar hidup sehat



Menjadi pemain profesional adalah menjadi impian setiap pemain tenis meja. Lepas dari usaha dan kerja kerasnya, semua pemain mempunyai harapan yang sama.

Tidak mudah untuk mewujudkannya, namun dengan komitmen pada keahlian dan kerja keras bukan menjadi hal yang mustahil diwujudkan.

Untuk mewujudkan menjadi pemain tenis meja profesional, membutuhkan banyak faktor yang harus dilalui. Faktor terpenting untuk menjadi pemain tenis meja profesional adalah usia muda. Memulai berlatih tenis meja pada usia muda sangatlah  penting.

Jika ingin menjadi pemain tenis meja profesional, yang terbaik adalah memulainya sejak usia dini. Mayoritas pemain profesional mulai dikenalkan bermain tenis meja pada usia antara usia 3 sampai 10 tahun. Namun jangan berkecil hati, usia 11, 12 atau bahkan lebih bisa diproyeksikan juga menjadi pemain profesional, namun akan dirugikan jika dibandingkan dengan mereka yang memulai lebih awal.

Dalam tenis meja, berat bolanya tak lebih dari 3 gram, sehingga anak berusia 8 tahun sudah dapat memukul bola untuk melewati net.

Memberikan pondasi sejak dini sangatlah penting, sehingga saat pemain mencapai usia 12-13 tahun ke atas, mereka hanya perlu diajarkan bagaimana cara memukul bola dengan lebih berkualitas, mempelajari taktik, dan melatih fisik daripada mempelajari teknik dasar tenis meja.

Jika mempelajari teknik di usia dini, pemain akan memiliki awal yang baik karena saat itu yang perlu dilakukan hanyalah meningkatkan waktu, kekuatan, dan konsistensi. Itulah pondasi yang sangat berharga.

Baca juga: Latihan koordinasi pada tenis meja

Pelatihan tidak hanya di atas meja pingpong, pelatihan fisik dan mental juga harus seimbang. Pilihlah pelatih yang baik, berlatih dengan pemain-pemain kuat, dan berlatih dengan cara yang cerdas dan komprehensif.

Banyak turnamen digelar rutin, namun sayang untuk pemain usia dini jarang mendapat kesempatan belajar berkompetisi. Orangtua harus pandai memberikan motivasi kepada pemain usia dini, terutama dalam membagi waktu latihan dan sekolah.

Baca juga: Manfaat bertanding tenis meja bagi pemain usia dini

Semoga kedepan akan banyak diselenggarakan turnamen-turnamen untuk pemain usia dini guna menambah motivasi dalam berlatih dan berprestasi.


Semangat sehat dan salam 🏓




Jumat, 04 Oktober 2024

Kapan Kita Memanfaatkan Time Out Pada Tenis Meja?

Oleh: Kasmono Monex, penggemar hidup sehat 



 

Secara harfiah time out dapat diartikan sebagai waktu untuk menenangkan diri, memperbaiki emosi, dan merenungkan tindakan apa yang boleh dan tidak boleh dilakukan.

Dalam pertandingan tenis meja, pemain atau manager tim berhak mengajukan time out. Time out hanya dibatasi satu menit lamanya, namun jika sebelum satu menit dirasa sudah cukup maka time out dinyatakan selesai. Durasi time out dibawah kendali orang yang memintanya asalkan tidak lebih dari satu menit. 

Time out harus dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk menenangkan diri, memperbaiki emosi dan mengatur atau memperbaiki strategi permainan yang sedang berlangsung, karena time out hanya bisa diminta satu kali dalam sebuah pertandingan.

Baca juga: Bagaimana cara melakukan coaching?

Permintaan time-out harus ditunjukkan dengan membuat tanda "T" dengan tangan kepada wasit. Jika demikian wasit harus menghentikan permainan dan harus mengangkat kartu putih dengan tangan di sisi pemain yang memintanya. Kemudian kartu putih harus diletakkan di meja pemain tersebut. 

Setelah pemain yang mengajukan permintaan time out siap untuk melanjutkan atau pada akhir satu menit, mana yang lebih cepat, maka kartu putih harus disingkirkan dari meja dan permainan segera dilanjutkan.

Lantas kapan memanfaatkan time out? Karena hanya mendapatkan kesempatan sekali dengan durasi maksimal satu menit dalam setiap pertandingan, maka sebaiknya time out diajukan disaat poin krusial seperti pemain sedang mengalami ketertinggalan ataupun dalam tekanan lawan.

Bijaksanalah dalam mengajukan time out agar  dapat membantu perolehan hasil pertandingan yang maksimal.


Semangat sehat dan salam 🏓


Rabu, 02 Oktober 2024

Bola Basah atau Sengaja Dibasahi Lawan, Apakah Yang Akan Terjadi Pada Permainan Tenis Meja?

Oleh: Kasmono Monex, penggemar hidup sehat 




Tenis meja merupakan olahraga bola kecil dengan laju cepat sehingga pemain dituntut untuk bergerak lincah untuk dapat menguasainya. Bola tenis meja terbuat dari bahan selluloid yang ringan akan tetapi keras. Kemudian, ukuran diameter bola tenis meja adalah 44 mm dengan berat 2,7 gram. Di bawah merk bola terdapat tanda bintang satu, dua ataupun tiga bintang. Dimana tiga bintang merupakan kualitas tertinggi yang dipergunakan dalam pertandingan.

Bola tenis meja memang sangat sensitif. Angin misalnya, dapat mempengaruhi laju atau arah laju bola, sehingga tenis meja lebih nyaman jika dimainkan di dalam ruangan. Jangankan faktor angin, bola yang basah terkena keringat saja akan sangat mempengaruhi jalannya pertandingan, bahkan akan terjadi kontroversi di antara pemain.

Bola basah, terlepas disengaja atau tidak, akan merugikan salah satu pihak pemain. Bola basah jika terkena karet akan turun dan nyangkut di net. Dan jika hal ini terjadi, pemain berhak mengajukan keberatan kepada wasit, dengan harapan wasit akan memberikan let atau membatalkan poin dan mengulang poin tersebut.

Jika pemain lawan sengaja membasahi bola, ini jelas tidak diperbolehkan. Jika wasit melihatnya, wasit dapat memberikan poin kepada kita. Ini adalah tindakan yang sangat tidak sportif jika mereka lakukan dengan sengaja. Bola basah bisa terjadi karena terkena tetesan keringat, dilap pakai kaos yang basah, bahkan dilap ke rambut berminyak.

Baca juga: Apakah semua bola pingpong itu sama?

Kita tidak diperbolehkan bermain saat karet pada bet dalam kondisi basah, atau bola dalam keadaan basah. Pastikan karet dan bola kering ketika hendak melakukan servis.

Dalam situs web ITTF memang tidak kita temukan adanya peraturan tentang bola keringat ataupun bola basah. Namun nilai-nilai sportifitas wajib dijunjung tinggi oleh para pemain dan wasit tentang apa yang harus dilakukan. Konvensi sportifitas tidak tertulis inilah yang harus dianut dan menjadi pedoman wasit dalam mengambil keputusan dengan adil.

Tetapi bagaimana jika si penerima bola menunjukkan titik basah di karetnya? Dalam situasi seperti itu dimana ketika ada sesuatu yang tidak biasa terjadi, maka moralitas dan kredibilitas wasit untuk mengambil keputusan yang bijaksana dan adil dipertaruhkan.

Bagi teman-teman pemain maupun wasit yang ingin sharing pengalaman dan masukan silahkan tulis di kolom komentar.


Semangat sehat dan salam 🏓

 

Selasa, 01 Oktober 2024

IDX Channel Capai Target Juara di Kejuaraan Tenis Meja Pasar Modal Indonesia Cup 2024




Oleh: Kasmono Monex, penggemar hidup sehat 



Dalam rangka perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-47, Pasar Modal Indonesia   menggelar turnamen tenis meja beregu di aula Bursa Efek Indonesia dan diikuti oleh 12 team (Sabtu, 28/09/2024).

Sebagai debutan dalam ajang tersebut, team tenis meja IDX Channel menuai prestasi cukup bagus. Perolehan juara 4 adalah target realistis yang disampaikan oleh Masirom selaku pemain dan Chief Operating Officer / COO IDX Channel. Team beregu IDX Channel terdiri dari Masirom, Budi, Yanto, Krisna, Sagoeh, Fauzi, Nur Ariadin dan Kasmono.

Team IDX Channel mengejutkan team lain karena mampu menumbangkan team PROPAMI (Perkumpulan Profesi Pasar Modal Indonesia) yang merupakan finalis tahun 2023 di babak penyisihan.

Baca juga: MNC Sport Competition cabor tenis meja, Inews Media raih juara 1

Kejuaraan tenis meja yang digelar sebagai peringatan HUT pasar modal ini tidak hanya menjadi ajang kompetisi semata, tetapi juga sebagai simbol semangat persatuan dan kebersamaan di antara para pelaku pasar modal.

Turnamen ini diikuti oleh berbagai entitas terkait pasar modal, dan kehadiran IDX Channel menjadi sorotan karena di debutnya mampu mengalahkan team unggulan.

Berikut dokumentasinya:














Dengan persiapan yang mepet dan seadanya IDX Channel masih mampu meraih prestasi. Harapannya, kedepan akan mampu mencapai prestasi yang lebih baik lagi. Prestasi ini tidak hanya menjadi kebanggaan bagi IDX Channel semata, tetapi juga menjadi motivasi bagi seluruh komunitas pasar modal.

Selain di bidang olahraga tenis meja, semangat berkompetisi dan sportivitas juga dapat diaplikasikan dalam berbagai aspek, termasuk dalam dunia bisnis dan ekonomi.


Semangat sehat dan salam 🏓




Senin, 30 September 2024

Bagaimana Memilih Karet Untuk Backhand pada Tenis Meja?

Oleh: Kasmono Monex, penggemar hidup sehat 




Karet menjadi salah satu topik diskusi paling menarik bagi sebagian pemain tenis meja. Pasalnya, banyak jenis karet dan kegunaannya yang berbeda, sehingga kita harus jeli dalam memilih karet baik untuk backhand maupun forehand.

Memilih karet untuk backhand tidak sama dengan karet untuk forehand. Setiap pemain mempunyai kemampuan bermain yang berbeda-beda, sehingga kebutuhan jenis karetnya juga berbeda antara pemain satu dan lainnya.

Pada umumnya, pukulan forehand lebih keras dan lama dibanding pukulan backhand yang lebih pendek dan cepat

Untuk forehand, banyak pemain memilih karet yang hard atau sangat keras, atau karet China yang memiliki putaran banyak. Alasannya karena pada sisi forehand pukulannya bisa sangat keras. Dalam melakukan pukulan forehand kita dapat memukul sambil memutar seluruh badan untuk menghasilkan pukulan penuh tenaga. 

Sedangkan pada backhand, kita biasanya hanya bisa melakukan pukulan  di depan tubuh saja. Jadi, pukulan backhand jauh lebih pendek, dan lebih lemah dibandingkan pukulan forehand.

Baca juga: Karet apa yang cocok untuk permainan kita?

Itulah yang menjadi alasan mengapa pada sisi backhand harus bermain dengan karet yang lebih lembut (sedang), karena karet yang terlalu lunak akan membuat bola keluar dari posisi bawah dan karet yang terlalu keras membuat bola sulit diputar.

Jika ditanya berapa kekerasan optimal karet untuk backhand? Tentu ini tergantung dari seberapa keras pukulan backhand pemain tersebut. Pemain profesional lebih cenderung memakai karet yang sangat keras, sedangkan pemula memakai karet yang lebih lembut.


Semangat sehat dan salam 🏓


Rabu, 25 September 2024

Manfaat Pisang Pada Stamina Pemain Tenis Meja

Oleh: Kasmono Monex, penggemar hidup sehat 



Tenis meja merupakan olahraga bola kecil yang menuntut pemainnya untuk bergerak cepat dan lincah jika tidak mau dengan mudah kehilangan poin. Untuk mewujudkannya pemain membutuhkan stamina yang prima selama pertandingan.

Sebelum memulai pertandingan, banyak atlet memilih untuk ngemil atau mengkonsumsi buah pisang. Bukan tanpa alasan, karena buah pisang kaya manfaat yang sangat baik bagi stamina sang atlet.

Baca juga: Cara meningkatkan stamina tenis meja

Salah satu buah yang memiliki banyak kandungan gizi yang baik adalah pisang. Pisang memiliki kandungan karbohidrat, gula, kalium, mineral, hingga vitamin C, sehingga sangat bagus sebagai salah satu sumber energi untuk para atlet.

Kalium yang terkandung dalam buah pisang memiliki manfaat dalam berbagai fungsi tubuh seperti pergerakan otot, regulasi kadar air dalam tubuh, dan mencegah kram, menjaga tekanan darah dan fungsi saraf.

Kandungn karbohidrat dan gula pada pisang dapat memberikan energi tambahan untuk menjaga konsentrasi tetap tajam selama pertandingan.

Menurut penelitian, makan pisang sebelum dan selama pertandingan dapat meningkatkan kinerja atlet. Para peneliti dari Apparalchian State University ini menemukan bahwa waktu kinerja atlet sekitar 5 persen lebih cepat ketika mereka mengonsumsi pisang dibandingkan hanya minum air mineral.

Jika dikonsumsi setelah latihan, buah pisang dapat membantu mengisi kembali simpanan glikogen pada otot, sehingga membantu pemulihan dengan cepat dan mengurangi nyeri otot. Kandungan gula alami pada pisang juga dapat memulihkan tingkat energi setelah latihan.

Baca juga: Hindari kelelahan berlebih (fatigue)

Tidak hanya atlet tenis meja, atlet cabang olahraga lain juga memfavoritkan konsumsi buah pisang karena sifatnya yang mudah dicerna dan kaya manfaatnya tersebut.


Semangat sehat dan salam 🏓





Selasa, 24 September 2024

Seberapa Penting Sepatu Tenis Meja Terhadap Resiko Cidera Kaki?

Oleh: Kasmono Monex, penggemar hidup sehat 




Dalam menjalani aktivitas olahraga termasuk tenis meja, kita disarankan untuk mengenakan sepatu atau alas kaki. Olahraga tertentu seperti yoga atau pilates memang tidak perlu menggunakan alas kaki. Seberapa penting sepatu tenis meja terhadap resiko cidera kaki?

Selain agar kita bisa bermain tenis meja dengan lebih nyaman, sepatu juga berguna untuk melindungi kaki dari berbagai hal yang mungkin saja bisa melukainya. 

Beraktifitas tanpa alas kaki atau sepatu mempunyai efek yang menyehatkan layaknya terapi, sehingga bisa membuat aliran darah menjadi lebih lancar, mengurangi pembekuan dan pengentalan darah yang merupakan penyebab utama penyakit jantung. Walau demikian harus berhati-hati, karena bisa saja kaki menginjak batu tajam yang bisa melukai kaki.

Bagaimana dengan tenis meja? Gerakan tidak teratur pada tenis meja menuntut kaki bergerak lincah mengejar bola ke depan, ke belakang, ke samping, bahkan gerakan melompat. Gerakan tersebut beresiko terjadinya gesekan kaki dengan lantai, sehingga mengenakan sepatu saat bermain sangat disarankan agar terhindar dari cidera.

Gerakan tidak teratur dan banyaknya hentakan kaki saat bermain tenis meja dan jika tidak mengenakan sepatu bukan tidak mungkin akan ada pembuluh darah menjadi rusak, hal ini dapat berakibat kaki akan terasa nyeri dan mudah keseleo.

Dampak lain jika bermain tenis meja tidak mengenakan sepatu, kulit kaki akan menebal atau kapalan. Sebagai respon tubuh untuk melindungi diri dari kerusakan, kapalan yang muncul pada kaki tentu akan membuat tidak nyaman, bahkan mengganggu saat berjalan.

Baca juga: Cara memilih sepatu tenis meja

Tanpa mengenakan sepatu saat bermain tenis meja, kaki tidak memiliki pelindung. Hal ini berbahaya bagi kaki saat bergerak tak beraturan. Tetaplah mengenakan sepatu sebagai usaha mengurangi resiko cidera kaki. Jangan sembarangan sepatu, tetapi kenakanlah sepatu yang sesuai untuk bermain tenis meja.


Semangat sehat dan salam 🏓






Jumat, 20 September 2024

Mengapa Tenis Meja Tak Sepopuler Cabang Olahraga Lain?

Oleh: Kasmono Monex, penggemar hidup sehat 




Tenis meja merupakan cabang olahraga yang sudah lama dikenal di Indonesia. Namun popularitasnya jauh tertinggal dari cabang olahraga lainnya seperti sepakbola maupun bulutangkis.

Penyelenggaraan turnamen tenis meja menjadi upaya lebih mengangkat derajat olahraga yang satu ini. Terkadang area publik seperti mall menjadi pilihan penyelenggara. Bukan tanpa alasan, penyelenggaraan turnamen tenis meja di tempat umum berpeluang ditonton oleh lebih banyak orang sehingga dapat meningkatkan ketertarikan menyaksikan pertandingan dan bukan tidak mungkin akan menumbuhkan minat untuk menekuni olahraga tenis meja. 

Memang terlalu mengawang-awang untuk menargetkan tenis meja bisa menandingi popularitas sepakbola atau bulutangkis di Indonesia. Tetapi yang lebih penting adalah bagaimana agar tenis meja  bisa lebih menarik sehingga semakin banyak penonton. Dengan banyaknya turnamen yang diselenggarakan, akan sangat membantu promosi olahraga yang satu ini.

Kesenjangan kualitas antar pemain menjadikan tenis meja seringkali kurang menarik untuk ditonton, karena bola sangat cepat mati dan jarang terjadi rally panjang. Penghitungan rally poin 11 juga menjadikan pertandingan tenis meja berjalan relatif cepat selesai. Drama dan ketegangan yang dirasakan di cabang lain kurang muncul di cabang tenis meja. 

Perlu adanya kajian dan langkah terobosan untuk membuat tenis meja lebih menarik ditonton dan bisa mengundang lebih banyak lagi penonton. Tenis meja butuh tokoh dan figur yang mampu mempopulerkan dan mengangkat derajat tenis meja lebih tinggi. 

Baca juga: Ini bukan sekedar pingpong

Dibalik kurang populernya tenis meja, masih banyak kelebihan dari olahraga yang satu ini, salah satunya adalah silaturahmi tanpa batas antar pemain yang terbilang solid jika dibandingkan cabang olahraga lain. Para pemain penghobi sangat menjaga pertemanan dengan rasa kekeluargaan. Semoga di elit induk organisasi juga demikian adanya, sehingga tujuan memajukan dan mempopulerkan tenis meja semakin mudah untuk direalisasikan.


Semangat sehat dan salam 🏓