Cari Blog Ini

Selasa, 14 Mei 2024

Pemain Tenis Meja Otodidak Wajib Tahu

Oleh: Kasmono Monex, penggemar hidup sehat




Olahraga tenis meja cocok dimainkan oleh segala usia dan profesi. Banyak pemain yang baru mulai belajar tenis meja secara otodidak di usia yang tidak muda lagi. Tentu dalam menyerap ilmu tidak sama jika dibanding pemain yang berlatih sejak dini. 

Pemain dengan pukulan otodidak masih bisa berprestasi? Tentu, tetapi target prestasinya jangan disamakam dengan pemain muda belasan tahun yang sudah terlatih. 

Meningkatnya kualitas bermain juga termasuk  prestasi. Lantas untuk mengejar prestasi bagi pemain otodidak, berlatih seperti apa yang harus dilakukan? 

Beberapa teknik latihan yang bisa dicoba oleh pemain otodidak dengan usia yang tidak muda lagi, diantaranya:

1. Belajar dan berlatih tanpa meja

Artinya, selain berlatih konvensional, kita juga perlu memperkaya pengetahuan tentang tenis meja melalui sarana buku, video dan internet.

*Menyiapkan fisik yang cukup dengan jogging teratur dan atau aerobic lainnya. Melatih kelenturan pergelangan tangan yang sangat bermanfaat saat melakukan pukulan dengan bet. Selain iti, melatih kelenturan pergelangan kaki juga tak kalah penting, karena bermanfaat saat bergerak dalam permainan (footwork).

*Cari buku teori tentang tenis meja, jika tidak ada buatlah teori sendiri dengan menggunakan teori fisika guna membantu dalam menganalisa setiap aspek. 

Baca juga: https://kasmonomonex.blogspot.com

Baca juga: https://kasmonomonex.blogspot.com/2023/08/prinsip-fisika-dalam-permainan-tenis.html?m=1

*Berlatih shadow stroke untuk membiasakan gerakan memukul. Berlatih footwork juga untuk membiasakan reflek. Mengkhayalkan permainan dengan berlatih shadow stroke dan footwork sangat baik untuk merinci dan menganalisis setiap kejadian pada diri kita dan diri lawan. 

*Berlatih irama yang konstan dan acak secara teratur seperti halnya pada musik, dan itulah salah satu rahasia kecepatan.

2. Berlatih dengan meja.

*Buatlah jadwal sendiri tentang program latihan seperti pada uraian di atas, dan pendampingan pelatih akan lebih baik. 

*Berlatih multiball stroke dasar bersama pelatih, lakukan evaluasi dan selalu berusaha untuk meningkatkan kualitas latihan.

*Berlatih tanding, dimulai dari lawan yang seimbang untuk meningkatkan kepercayaan diri (aspek mental), kemudian bertahap pada lawan yang lebih kuat, bahkan jauh lebih kuat.

Raihlah prestasi semampu kita dengan melalui tahapan Aspek Persiapan, Aspek Fisik, Aspek Teknik, Aspek Taktik, Aspek Mental dan Aspek Teori.

Aspek-aspek tersebut harus diprogramkan dan diulang terus menerus, yang tentunya akan menghabiskan tenaga, pikiran, perasaan, mental, waktu, dan biaya. Semangat berlatih otodidak demi prestasi yang tanpa batas. 


Semangat sehat dan salam 🏓





Tidak ada komentar:

Posting Komentar