Cari Blog Ini

Kamis, 25 April 2024

Jum'at Berkah di RM Joglo, Bisa Sambil Bermain Tenis Meja

Oleh: Kasmono Monex, penggemar hidup sehat 




Hari Jumat disebut juga sebagai sayyidul ayyam atau penghulu hari, menjadikan Jum'at sebagai hari istimewa dibandingkan hari lainnya. Bagi Islam, Jum'at disebut sebagai hari yang penuh dengan berkah dan ampunan dari Allah Swt.

Begitu juga dengan Rumah Makan / RM Joglo yang berlokasi di Desa Setrojenar, Kecamatan Bulus Pesantren, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah, oleh pemiliknya di rumah makan ini diadakan Jum'at berkah, dimana pengunjung akan digratiskan di setiap hari Jum'at.


Bagi Pak Sarlan sang pemilik RM Joglo ini, mengadakan Jum'at berkah ini dengan harapan akan adanya keberkahan terhadap usaha dan hidupnya.

Tak hanya itu, ternyata pak Sarlan dibantu pengelolaannya oleh Pak Samadi yang notabene seorang disabilitas. "Ingin membantu Pak Samadi", itulah alasan pak Sarlan mempekerjakannya, seperti disampaikannya melalui sambungan telephone.

Pak Samadi sendiri adalah seorang disabilitas dengan salah satu kakinya diamputasi akibat kecelakaan. Sudah jatuh tertimpa tangga, itu ungkapan untuk pak Samadi, dimana baru ditinggal istrinya yang meninggal, kemudian disusul kehilangan salah satu kakinya. Pak Samadi sempat drop mentalnya, kemudian oleh pak Sarlan direkrut untuk membantu menjalankan usaha RM Joglo ini. Semoga ada nilai kebaikan di dalamnya.

Bagi warga Kebumen dan sekitarnya pecinta kuliner, silahkan mampir ke RM Joglo di Setrojenar. Banyak menu pilihan seperti mie ayam, soto ayam, pecel ayam dan pecel lele. Minumannya juga ada beberapa varian seperti teh, kopi, jeruk, susu. Harganya berapa? Tidak usah ditanya, pasti bersahabat di kantong. Atau jika hari Jumat, kalian bisa makan gratis dari layanan Jum'at berkahnya.


Bagi yang suka tenis meja/ pingpong, RM Joglo juga menyediakan tempat bermain (ada GOR dengan 3 meja pingpong) di bagian belakang dan masih menyatu dengan bangunan inti. Jadi, pengunjung bisa kulineran sambil bermain pingpong atau bermain pingpong sambil kulineran. Untuk lokasinya bisa dilihat di map: https://maps.app.goo.gl/RsYndLvvCQSLxvJTA

Baca juga: https://kasmonomonex.blogspot.com/2023/04/bermain-tenis-meja-untuk-investasi.html?m=1

Semoga Jum'at berkah di RM Joglo ini senantiasa menjadi pintu pembuka rezeki, kebahagiaan, dan segala kebaikan di dunia dan akhirat bagi semua. Aamiin.


Semangat sehat dan salam 🏓

Siapa Menempati Puncak Tangga Top Ten Atlet Tenis Meja Tercantik Dunia (Seo Hyo-won) - part 10


Oleh: Kasmono Monex, penggemar hidup sehat 




Seo Hyo-won merupakan atlet tenis meja wanita asal Korea Selatan. Lahir pada 10 Mei 1987 di Gyeongju, Korea Selatan. Seo Hyo Won memang terlahir dengan paras yang cantik. Di tempat kelahirannya di Kota Gyeonggi, dia bahkan dicap sebagai atlet tenis meja wanita tercantik di Korea.

Dari kecantikannya, dia pun mendapat perhatian lebih di dunia tenis meja. Seo Hyo Won terpilih sebagai anggota tim nasional pada 2013, dan namanya makin terkenal.

Pada 2015, secara mengejutkan Seo Hyo Won tampil sebagai model seksi di majalah dewasa Maxim. Maka semakin populerlah dia  usai menjadi model merk kopi pada saat itu. Kepopulerannya di kalangan pecinta olahraga tenis meja hingga dia mendapat julukan sebagai 'Dewi Tenis Meja'.

Seo Hyo Won mengaku tak pernah menyesal pernah menjadi model majalah dewasa meski pada saat itu masih berprofesi sebagai atlet.

Seo Hyo-won sempat berlaga di Olimpiade Rio 2016, tetapi kalah dan tersingkir di putaran keempat dari Cheng I-ching (Taiwan). Dia juga masuk dalam skuad Timnas Tenis Meja Korea Selatan. 

Anak dari Seo Young-seok ini mempunyai tinggi badan 1,58 meter. Bermain dengan tangan kanan dan pegangan shakehand, Seo Hyo-won adalah pemain bertahan dengan karet Butterfly Tenergy 64 di forehand dan karet TSP Curl P1 R (bintik) di backhand.

Seo Hyo-won berperingkat 8 ITTF, yang merupakan peringkat tertinggi yang dimilikinya (April 2014).

Baca juga: https://kasmonomonex.blogspot.com/2023/04/prestasi-puncak-atlet-tenis-meja-pada.html?m=1

Selain prestasi yang mentereng, Seo Hyo-won juga menempati puncak tangga di Top Ten Atlet Tenis Meja Tercantik Dunia.


Semangat sehat dan salam 🏓 



Rabu, 24 April 2024

Top Ten Atlet Tenis Meja Tercantik Dunia (Sabine Winter) - part 9


Oleh: Kasmono Monex, penggemar hidup sehat 




Sabine Winter merupakan pemain tenis meja asal Jerman. Lahir 27 September 1992, Sabine Winter mempunyai tinggi badan 1.68 meter, paras yang cantik dan berprestasi.

Sabine Winter bermain dengan gaya dominan menyerang menggunakan tangan kanan dengan pegangan shakehand.

Baca juga: https://kasmonomonex.blogspot.com/2023/04/pemula-wajib-tahu-teknik-memegang-bet.html?m=1

Sabine pernah menjuarai kompetisi tenis meja tertinggi Jerman pada 2010, 2013, 2014, dan 2015. Kemudian pada tahun 2016 dia sukses memenangkan Kejuaraan Tenis Meja Eropa. Tidak hanya mencuri perhatian karena kapabilitasnya, Sabine Winter juga terkenal karena wajahnya yang cantik.

Sabine Winter pernah memenangkan perunggu di nomor tunggal di Top-16 Eropa tahun 2017 dan Kejuaraan Tenis Meja Eropa 2022 . Dia juga merupakan juara ganda dua kali di Kejuaraan Eropa.

Saat ini (23 April 2024) Sabine berperingkat 56 ITTF. Sedangkan peringkat terbaik ITTF baru di urutan ke-36 (01.04.2017).



Kayu yang digunakan Sabine adalah Andro Flaxonite, sedangkan karetnya menggunakan Andro Rasanter.


Semangat sehat dan salam 🏓 


 

Selasa, 23 April 2024

Wanita Terseksi dalam Olahraga versi ESPN (Top Ten Atlet Tenis Meja Tercantik Dunia/ Biba Golic) - part 8


Oleh: Kasmono Monex, penggemar hidup sehat 



Biba Golic merupakan atlet tenis meja Serbia kelahiran 9 November 1977. Atlet dengan tinggi badan 1.68 meter ini memulai karir bermain tenis meja sejak usia 9 tahun. Kemudian pada usia 12 tahun Biba Golic sukses menembus Timnas Tenis meja Serbia Junior.

10 tahun kemudian, Biba masuk Timnas Tenis Meja Serbia. Selain tumbuh sebagai gadis dengan paras yang cantik rupawan, Biba juga tumbuh secara kualitas. 

Ini dia deretan prestasinya: 

Juara Portland Terbuka

Juara California Terbuka

Juara Terbuka Ohio

Perguruan Tinggi Nasional AS No.2

Juara Perguruan Tinggi Nasional AS – Tunggal, Ganda, Ganda Campuran & Beregu 2003

Juara Yugoslavia - Single (dua kali)

Juara Yugoslavia - Tim (dua kali)

Juara Yugoslavia - Ganda Campuran (dua kali)

Juara Balkan- Ganda Campuran

Juara Balkan - Tunggal Putri

Tempat Kedua Balkan - Ganda Putri

Juara Mediterania - Ganda Putri

Tempat ketiga - Bulgaria Terbuka- Tunggal

Tempat ketiga -Kejuaraan Junior Eropa

Tempat pertama - TOP-12 Yugoslavia

Juara Mediterania - Ganda Putri 

Pada tahun 2002, selama satu tahun Biba Golic mengikuti Liga Bundes di Jerman yang disponsori oleh Killerspin.

Biba bermain dengan tangan kidal, dan dia merupakan pemain multitalenta. Selama setahun di Jerman, Biba merasakan aroma kompetisi yang ketat. Tak hanya itu, Biba juga menjadi juru bicara untuk meningkatkan popularitas dan kesadaran olahraga tenis meja. Kalau di Tenis Lapangan ada Anna Kournikova, di tenis meja punya Biba Golic. Mereka berdua memiliki kemiripan walaupun berbeda cabang olahraga.

Baca juga: https://kasmonomonex.blogspot.com/2023/01/tenis-meja-dan-bahaya-fashion.html?m=1

Pada tahun 2005, Biba Golic dinobatkan sebagai salah satu "Wanita Terseksi dalam Olahraga" oleh ESPN dan muncul di The Body Issue asli ESPN

Biba sering melakukan pertandingan eksebisi dalam rutinitas acara-acara khusus. Dia juga banyak tampil di berita televisi dan acara profil. Dan yang terbaru, dia tampil juga di film layar lebar Hollywood.

Beberapa penampilan film dan televisi terbarunya meliputi:

Bola Kemarahan

Ping Pong Playa

Selamat datang di Parker

Periode Pertunjukan Olahraga Sialan Terbaik

Spike TV - Pemenang penghargaan Guys Choice - atlet terpanas

Iklan ESPN "Ikuti Olahraga Anda" 

Mike dan Mike di Pagi Hari

Serta ditampilkan dalam publikasi seperti Time dan Rolling Stone . Karakter Oksana Svedlovigoba dalam alur cerita "Paint the Line", oleh Penny Arcade didasarkan pada dirinya.

Berprestasi, cantik dan multitalenta, menjadi daya tarik tersendiri Biba Golic. 


Semangat sehat dan salam 🏓 







   

Senin, 22 April 2024

Top Ten Atlet Tenis Meja Tercantik Dunia (Britt Eerland) - part 7


Oleh: Kasmono Monex, penggemar hidup sehat 



Atlet tenis meja berparas cantik yang satu ini merupakan pemain tenis meja asal Belanda kelahiran 22 Februari 1994 di Schiedam, Zuid-Holland (NED). Nama lengkap Adriana Leenderina Brigitte atau biasa dipanggil Britt Eerland termasuk cukup berprestasi. 

Ia sempat berlaga di Olimpiade Rio 2016, tetapi tersingkir di babak pertama. Selain itu Britt Eerland juga berkompetisi di Olimpiade Musim Panas 2020 . Ia pun comeback setelah 2 tahun tidak bermain dan mengikuti ajang smash Singapura 2024.

Baca juga: https://kasmonomonex.blogspot.com/2024/02/seberapa-penting-evaluasi-dalam-tenis.html?m=1

Britt Eerland bermain dengan gaya menyerang menggunakan tangan kanan dengan pegangan shakehand grip. Mempunyai tinggi 168cm dan berat badan 62kg Britt Eerland bermain dengan percaya diri.

Pencapaian prestasi yang pernah diraih:

Runner-up tunggal putri Top 16 Eropa (2020)

Op Singles Hongaria QF (2017)

Slovenia di Singles QF (2017)

Juara tim Wanita Kejuaraan Eropa (2011)

Peringkat 27 ITTF menjadi rangking terbaik yang dimilikinya (01.12.2020). Britt juga pernah berkompetisi di Olimpiade dan Berkompetisi di Olimpiade dan di Youth Olympic Games. 


Semangat sehat dan salam 🏓 




Sabtu, 20 April 2024

Top Ten Atlet Tenis Meja Tercantik Dunia (Maria Golgikh) - part 6


Oleh: Kasmono Monex, penggemar hidup sehat 



Sangat cantik bukan? Maria Dolgikh lahir 24 Juli 1987, ia mempunyai tinggi 1.76 meter dan berat badan 62 kg. Maria Dolgikh merupakan pemain tenis meja asal Rusia yang berparas cantik yang memanjakan mata kaum Adam.

Dolgikh pernah beberapa kali juara tenis meja perorangan Rusia (2005, 2006, 2008) dan lolos ke Olimpiade untuk pertama kalinya pada tahun 2016 , di mana dia juga diizinkan berkompetisi di nomor perorangan. Namun dia kalah dari Jian Fang Lay yang berpaspor Australia di ronde pertama.

Dolgikh jarang dikasih kesempatan bermain secara internasional karena kalah bersaing dengan pemain tenis meja Rusia lainnya. Dia semakin sering dimainkan secara internasional mulai tahun 2015 dan seterusnya. Dia mengikuti Grand Final Tur Dunia dua kali (2013 dan 2016), tetapi tidak pernah mendekati medali di sana. Dolgikh juga ikut ambil bagian dalam Kejuaraan Dunia sebanyak empat kali. Pengalaman adalah guru terbaik.

Baca juga: https://kasmonomonex.blogspot.com/2023/12/manfaat-mengikuti-turnamen-tenis-meja.html?m=1

Rangking 66 dunia tenis meja menjadi peringkat terbaik yang dimiliki Dolgikh, yaitu pada Januari 2017. Selebihnya bisa kita lihat di grafik berikut:



Semangat sehat dan salam 🏓 


Jumat, 19 April 2024

Top Ten Atlet Tenis Meja Tercantik Dunia (Petrissa Solja) - part 5


Oleh: Kasmono Monex, penggemar hidup sehat 




Petrissa Solja lahir di Kandel , Rhineland-Palatinate , Jerman 11 Maret 1994 dari keluarga tenis meja. Bagaimana tidak, ayah ibunya dan kedua kakak perempuannya adalah pemain tenis meja. Ibunya (Dagmar Solja-Andruszko), bermain untuk ATSV Saarbrücken. Kakak perempuannya (Amelie) berkompetisi untuk Austria di Olimpiade Musim Panas 2012 di London. Dia memenuhi syarat untuk kewarganegaraan Austria karena nenek dari saudara perempuan Solja berasal dari Austria. Yang menjadi istimewa, ternyata Petrissa Solja dilatih oleh ayahnya sendiri (Pavel Solja).

Memiliki wajah cantik, Petrissa Solja adalah pemain kidal dengan shakehand grip. Pemain dengan tinggi 1.68 meter ini bermarkas di klub TTC Berlin Eastside (2014–2017) dan TSV Langstadt (2018–)

Baca juga: https://kasmonomonex.blogspot.com/2023/05/mencoba-set-up-baru.html?m=1

Sebagai pemain junior prestasi Solja cukup mentereng, dimana ia memenangkan nomor tunggal Kadet di Kejuaraan Pemuda Eropa 2008 dan 2009, masing-masing dengan mengalahkan Bernadette Szőcs dan Yana Noskova di dua final. Meskipun kalah dua kali di final tunggal Junior dari Bernadette Szőcs pada tahun 2011 dan 2012, ia adalah pemain Eropa tersukses di Kejuaraan Junior Dunia pada tahun 2012. Ia mencapai semifinal tunggal putri dan secara keseluruhan memenangkan tiga medali perunggu.

Sebagai pemain muda Jerman terbaik tahun 2012, Petrissa Solja bersama Sabine Winter memenangkan kejuaraan ganda nasional Jerman pada tahun 2013 dan 2014.

Solja bersama Han Ying juga memenangkan medali perak di kompetisi beregu putri Olimpiade Musim Panas 2016 setelah dikalahkan oleh tim Tiongkok dengan skor 0-3. Solja juga kalah di putaran ketiga tunggal putri dari Ri Myong-sun dari Korea Utara. Perolehan ini sudah melehihi ekspektasi dan menjadi pencapaian terbaik oleh tim Eropa di beregu putri kompetisi Olimpiade.

Pada tahun 2017, Solja bersama Fang Bo , memenangkan perunggu ganda campuran di Kejuaraan Dunia di Düsseldorf, Jerman. Ini adalah medali Kejuaraan Dunia ganda campuran pertama untuk Jerman sejak tahun 1971. Kemudian pada tahun 2017, Solja berkompetisi di Liga Tenis Meja Ultimate perdana di India. 

Solja bermain untuk klub Jerman TTC Berlin Eastside mulai tahun 2014 hingga 2017, kemudian menandatangani kontrak dengan TSV Langstadt pada tahun 2018.

Pada tahun 2019, Solja bangkit dari ketertinggalan 3 pertandingan untuk memenangkan emas di 16 Besar ITTF-Eropa melawan Bernadette Szőcs .

Bermodal paras cantik dan prestasi mentereng, Petrissa Solja menjadi salah satu Top Ten atlet tenis meja tercantik dunia, dan pesonanya mampu menggaet setiap mata lelaki.


Semangat sehat dan salam 🏓

Kamis, 18 April 2024

Top Ten Atlet Tenis Meja Tercantik Dunia (Bernadette Szocs) - part 4 - Kekuatan Merah Muda dalam Menaklukkan Dunia Tenis Meja


Oleh: Kasmono Monex, penggemar hidup sehat 



Bernadette-Cynthia Szocs atau sering dipanggil Bernie ini merupakan atlet tenis meja wanita profesional asal Rumania. Bernie memang selalu tampil menawan, baik di dalam maupun luar lapangan. Kecantikannya sebanding dengan prestasinya di lapangan. Tidak hanya cantik, Bernie juga berpenampilan menawan dengan kostum dan warna cerahnya.

Lahir di Târgu Mureş, Romania pada 5 Maret 1995, Bernie pernah meraih gelar juara ITTF Junior Circuit. Pemain timnas Rumania ini juga sukses keluar sebagai runner-up turnamen Tenis Meja Eropa pada 2011.

Pada September 2011 saat acara Sirkuit Junior Dunia di Argentina, dia berhasil menyalip Kasumi Ishikawa untuk mencapai posisi teratas. Kemudian pada Juli 2012, dia berada di peringkat ke-5 di Sirkuit Junior Dunia ITTF.

Pada Agustus 2019, dia berada di peringkat 14 dunia (ITTF) dan peringkat 1 Uni Tenis Meja Eropa. Pada bulan Juli di acara T2 Diamond, dia mencatat sejarah menjadi pemain pertama yang menggunakan karet berwarna merah muda. Dan seolah warna merah muda menjadi kekuatan Bernadette Szocs dalam menaklukkan dunia tenis meja.

Baca juga: https://kasmonomonex.blogspot.com/2023/01/tenis-meja-dan-bahaya-fashion.html?m=1

Seperti di Youth European Championships misalnya, Bernadette Szocs meraih gelar yang tak terhitung jumlahnya (empat di nomor tunggal saja), telah berkembang menjadi pemain kelas dunia sejati. Selain gelarnya di Top 16 Eropa pada tahun 2018, dia juga memenangkan Turnamen T2 APAC pada tahun 2017, sebuah turnamen undangan yang bertabur bintang dunia. Pada tahun 2023, dia juga memenangkan medali emas tunggal putri di European Games. 

Mempunyai tinggi badan 1.59 meter dan berat badan 48 kg mendukung kelincahannya dalam bermain. Dengan bergaya shake attack, kini Bernie berperingkat  8 dunia (April 2024), suatu prestasi yang membanggakan.


Semangat sehat dan salam 🏓 


Rabu, 17 April 2024

Top Ten Atlet Tenis Meja Tercantik Dunia (Georgina Pota) - part 3

Oleh: Kasmono Monex, penggemar hidup sehat 



Georgina Pota merupakan atlet tenis meja cantik asal Hungaria yang sukses menjuarai turnamen tenis meja Eropa beberapa kali. Pota lahir di Budapest Hungaria 13 Januari 1985.

Mempunyai tinggi badan 1.7 meter dan berat badan 60 kg, Pota bermain dengan gaya Right-handed, shakehand grip, memanjakan mata penonton. Peringkat tertinggi yang pernah diraih adalah 34 (May 2005).

Pemain cantik ini bermarkas di klub TTC Berlin Eastside. Prestasi yang pernah diraih bersama tim Hungaria adalah sbb:

European Championships

Medali emas – tempat pertama 2007 Belgrade Team

Medali emas – tempat pertama 2008 St. Petersburg Doubles

Medali perak – tempat kedua 2007 Belgrade Doubles

Medali perak – tempat kedua 2008 St. Petersburg Team

Medali perak – tempat kedua 2012 Herning Doubles

Medali perunggu – tempat ketiga 2007 Belgrade Mixed Doubles

Medali perunggu – tempat ketiga 2010 Ostrava Doubles

World Cup 

Medali perunggu – tempat ketiga 2007 Magdeburg Team

Georgina Pota mulai berlatih tenis meja pada tahun 1990. Kemudian tahun 1994 - 2008 dia bermain untuk Statisztika PSC di Hungaria, kemudian dia pindah ke TTC Berlin Eastside.

Tahun 1998 Pota sudah bermain di Top 12 Hungaria dan juga berpartisipasi di Kejuaraan Pemuda Tenis Meja Eropa di Norcia, Italia, dimana dia keluar sebagai runner-up di Girls 'Cadet Doubles dengan Ildikó Csernyik. Setahun kemudian Pota merayakan gelar Kejuaraan Eropa pertamanya setelah memenangkan ajang Kadet Ganda Campuran di sisi Dániel Zwickl. Ini diikuti oleh medali lain pada tahun-tahun mendatang, termasuk tiga medali emas di kategori Junior (ganda putri, tim - 2001, Terni; tunggal putri - 2002, Moskow).

Keberhasilan senior utama pertamanya datang pada 2007, ketika dia memperoleh medali emas dalam kompetisi tim di Kejuaraan Eropa Tenis Meja di Beograd. Selain itu, dia meraih medali perak di ganda putri dan medali perunggu di ganda campuran. Pada tahun berikutnya dia memenangkan medali emas lain di Kejuaraan Eropa Tenis Meja 2008, kali ini di nomor ganda bersama Krisztina Tóth. Untuk tim dia berada di urutan kedua dengan Hungaria.

Georgina Pota juga berkompetisi di Olimpiade Musim Panas 2008, dimana dia tersingkir di babak ketiga oleh Wang Nan dari Cina yang kemudian berhasil memenangkan medali perak. Empat tahun kemudian di Olimpiade Musim Panas 2012 di London dia diberikan bye di babak pertama karena seeding-nya dan memasuki kompetisi di babak kedua melawan Tian Yuan. Dia mengalahkan lawannya dari Kroasia 4-1.

Pada 2014 dia memenangkan piala nasional Jerman dan kejuaraan bersama TTC Berlin Eastside dan juga menang di Liga Champions Eropa.

Baca juga: https://kasmonomonex.blogspot.com/2023/05/legenda-tenis-meja-indonesia.html?m=1

Materi dirangkum dari berbagai sumber.


Semangat sehat dan salam 🏓 


Selasa, 16 April 2024

Top Ten Atlet Tenis Meja Tercantik Dunia (Ding Ning) - part 2

Oleh: Kasmono Monex, penggemar hidup sehat 



Ding Ning merupakan atlet tenis meja asal negeri tirai bambu kelahiran 20 Juni 1990 di Daqing, Tiongkok dari orang tua bernama Ding Dianguo dan Gao Fengmei. Postur tubuh ideal dengan tinggi badan  1,71 meter dan berat badan 63 kg. 

Ding Ning mempunyai gaya bermain Left-handed, shakehand grip dan satu tim dengan Liu Shiwen, Li Xiaoxia dan Guo Yue. Paras cantiknya banyak memukau penggemar, terutama kaum Adam. Ding Ning mempunyai julukan The Queen of Hearts (Ratu Hati).

Tak hanya itu, deretan prestasinya juga mentereng. Pada tahun 2011 menempati peringkat 1 dunia setelah sukses keluar sebagai juara Turnamen Tenis Meja Dunia setelah di final mengalahkan rekan senegaranya, Liu Shiwen, 4-3.

Selama karirnya, Ding Ning telah dinobatkan sebagai Juara Dunia tunggal sebanyak tiga kali (2011, 2015, 2017) dan meraih tiga gelar Piala Dunia tunggal (2011, 2014, 2018). 

Dia juga mendapat penghargaan tertinggi di kancah Olimpiade. Di London 2012 ia meraih perak di nomor tunggal putri, dan emas di kompetisi beregu. Di Rio 2016, Ding Ning tampil lebih baik dengan meraih medali emas di nomor tunggal dan membantu mempertahankan gelar tim.

Setelah 26 tahun bermain tenis meja, secara mengejutkan Ding Ning mengumumkan secara resmi di media sosial bahwa dia akan mundur dari tenis meja. Karir yang cemerlang sebagai pemenang Grand Slam dan peraih medali Olimpiade empat kali diakhiri demi mengejar gelar Master dalam bidang pendidikan jasmani di Universitas Peking.

Baca juga: https://kasmonomonex.blogspot.com/2023/06/science-untuk-peningkatan-prestasi.html?m=1

Hari ini menandai hari pertama saya sebagai mahasiswa pascasarjana di Universitas Peking! Mulai sekarang, saya bukan lagi 'Ding Ning sang atlet' tetapi 'Ding Ning, sang pelajar',” tulis Ding.

Seperti kata pepatah Tiongkok, ketekunan adalah satu-satunya wadah untuk mengarungi lautan pengetahuan yang tak terbatas. Saya akan terus memegang semangat kerja keras dan ketekunan serta berusaha melakukan bagian saya untuk industri olahraga dengan cara yang berbeda.

Tenis meja telah mengajarkan saya pentingnya keberanian, untuk selalu tidak gentar baik saat berada di puncak tertinggi maupun di lubang terdalam".

“Bersabarlah bahwa Anda akan sampai di sana suatu hari nanti. Ini lebih dari sekedar menang atau kalah dalam olahraga.”


Semangat sehat dan salam 🏓