Oleh: Kasmono Monex, penggemar hidup sehat
Bermain tenis meja harus siap menyerang dan diserang. Untuk bisa menguasai kedua teknik tersebut dibutuhkan keseriusan dalam berlatih.
Untuk membantu bereaksi lebih cepat saat bermain, pemain harus memperhatikan bahasa tubuh dan posisi bet lawan. Dengan begitu pemain akan lebih mudah bereaksi lebih cepat mengantisipasi pukulan lawan.
Baca artikel: Cara melatih kecepatan gerak tangan
Bermain dengan lawan yang berbeda gaya dan kualitas juga membantu kita bereaksi cepat terhadap putaran dan kecepatan bola yang berbeda, karena semua bola yang datang dengan berbagai arah dan putaran harus dapat diantisipasi dengan baik jika tidak ingin kehilangan poin.
Pemain tenis meja membutuhkan kecepatan reaksi dan kemampuan antisipasi yang baik. Pemain yang memiliki antisipasi yang baik dapat lebih siap secara mental dan fisik untuk merespon dengan cepat, mengambil posisi yang tepat, dan menghasilkan pukulan atau gerakan yang efektif karena mereka dapat melihat gerakan lawan dan memprediksi arah bola selanjutnya.
Tetapi tidak semua pemain mempunyai reaksi yang bagus dan cepat. Syaraf sensorik mempunyai hubungan yang kuat dan berpengaruh secara signifikan terhadap kecepatan reaksi.
Sedangkan syaraf motorik sangat berpengaruh terhadap beberapa teknik yang dapat digunakan untuk mengantisipasi pukulan lawan dalam tenis meja seperti teknik block, variasi langkah, backspin, topspin, sidespin dan lain-lain.
Untuk memenangkan pertandingan, kita juga dapat mencoba beberapa tips seperti melatih servis dan pengembalian servis, mencoba menyerang duluan, kmengontrol kecepatan permainan, memvariasikan taktik, menggunakan putaran dalam pukulan dan meniru teknik pemain terbaik.
Salam sehat dan semangat 🏓